Beberapa
minggu yang lalu sebelum ujian dilaksanakan saya dan teman saya menyempatkan
diri untuk berkunjung ke TMII ( Taman Mini Indonesia Indah ) yang berada di
daerah Jakarta kami mengunjungi museum PP – IPTEK ( Pusat Peragaan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi ) untuk memenuhi sebuah tugas yang di berikan,
Pusat
Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( Science Center) atau disingkat
PP-IPTEK Adalah sarana pembelajaran luar sekolah untuk menumbuh kembangkan
budaya ilmu pengetahuan dan teknologi secara mudah, menghibur, berkesan dan
kreatif. Gagasan pendiriannya berawal dari Mentri Riset dan Teknologi Republik
Indonesia, Prof.Dr.B.J.Habibie, yang berkeinginan bagaimana mencerdaskan
masyarakat Indonesia melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. Dibangunlah PP-IPTEK
digedung terminal B Skylift-TMII di atas lahan seluas 1000 m2 dan diresmikan
oleh Presiden Soeharto pada tanggal 20 April 1991.
Pada
perkembangannya, PP-IPTEK menempati gedung baru terletak di poros utama kawasan
timur Taman Mini Indonesia Indah menghadap Monumen Persahabatan KTT Non Blok.
Gedung ini bergaya arsitektur futuristic dengan luas bangunan 24.000 m2 di atas
lahan 42.300 m2, merupakan bangunan besar yang menempati areal terluas ke dua
di TMII, dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 10 November 1995.
Melalui
interaksi ini, diharapkan mampu mendorong tumbuhnya pemikiran tentang apa,
mengapa dan bagaimana iptek digali dan dimanfaatkan bagi umat manusia agar
lebih nyaman dan sejahtera. Momok mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi yang
serius dan membosankan terbantahkan.Pengunjung dapat mengembangkan motivasi
dalam memahami prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi dengan mudah dan
berkesan melalui 250 alat peraga yang bisa disentuh, dipegang dan dimainkan.
Peraga disiapkan untuk anak-anak dari taman kanak-kanak (TK) sampai dengan
sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) dan di sediakan lembar kerja sains yang
akan memandu anak didik untuk belajar ilmu pengetahuan dan teknologi agar lebih
terarah dan intensif. Beberapa alat peraga menantang misalnya sepeda layang,
roket air, try science, generator van de graft, dan simulator gempa bumi.
Disamping
itu pengunjung bisa menyaksikan film-film ilmiah yang diputar di ruang
auditorium berkapasitas tempat duduk 130 orang untuk menambah ilmu pengetahuan
yang menghibur dan dapat memahami sains dengan cara yang mudah dan
menyenangkan.
Setalah mengetahui apa
itu PP – IPTEK selanjutnya saya akan berbagi pengalaman tentang PP – IPTEK,
singkat cerita saya dan teman saya sampai di TMII kami masuk dengan membeli
tiket masuk yang terjangkau sekali, lalu kami menuju museum PP – IPTEK sampai
disana kami sudah di sambut dengan keberadaan 2 buah benda yang menarik mata
untuk mengetahuinya salah satu nya ada sebuah roda besar milik sebuah
pesawat pertama kali Indonesia miliki. Dan satunya lagi ada sebuah robot besar
yanga ad di flim Transformer yang bernama Bumble Bee.
Sebelum kami memasuki
museum kami diharuskan untuk menitipkan barang bawaan kami ke penitipan dan
hanya membawa barang – barang yang penting saja, sebelum memasuki museum kita
diwajibkan untuk membeli tiket masuk terlebih dahulu seharga 16.500 perorang.
Dan di
sebelah kanan dari tokoh – tokoh itu kita bisa melihat beberapa replica hewan
yang hidup di zaman purba dulu seperti : Tyrannosaurus Rex, Megalania,
Triceratops, dan lain – lain.
Nama
Tyrannosaurus rex berarti “raja kadal tiran” dengan “tyranno” berarti tiran
dalam bahasa Yunani; “saurus” berarti kadal dalam bahasa Yunani, dan “rex”
berarti raja dalam bahasa Latin. Pengukuran Sue menyimpulkan T. rex adalah
salah satu dinosaurus karnivora terbesar yang pernah hidup, memiliki tinggi 4
meter hingga pinggul dan panjang 12,3 m. Selain itu, makhluk ini diperkirakan
memiliki berat 8,2 ton. T. rex memiliki paha dan ekor yang kuat untuk
mengimbangi kepala yang besar (tengkorak Sue memiliki panjang 1,5 m). Hewan
buas ini diperkirakan mampu berlari dengan kecepatan 17-40 km/jam. Dan Lengan
depan T. rex memiliki dua jari yang lemah, sehingga tidak mungkin di gunakan untuk membunuh atau menyorongkan makanan ke
mulutnya ( sumber : www.amazine.com › Iptek › Biologi. )
Abis
dari situ kami memasuki sebuah tempat yang berisi berbagai macam yang
berhubungan dengan Fisika, Gelombang & Geteran, Listrik & Magnet dan
ada beberapa alat yang dapat kita bisa uji coba dan beberapa miniature mulai
dari pesawat hingga kapal.
Disini
ada sebuah alat uji coba mengenai roda gigi, cara menggunakan alat ini dengan
putarlah engkol sambil memperhatikan arah dan kecepatan putar setiap roda. Lalu
perhatikan perbandingan putaran tiap – tiap roda gigi pada panel. Mengapa
beberbeda jumlah nya atau angka nya. ini disebabkan karena kecepatan rotasi
sepasang roda gigi tergantung pada jumlah gigi masing – masing roda. Makin
banyak jumlah gigi pada roda penggerak makin berkurang rotasinya begitupun
sebaliknya.
Uji
coba yang kedua mengenai bola melayang, cara nya dengan menekan tombaol on,
lalu tepatkan bola di atas blower tunggu sampai bola stabil dan gerakkan blower
ke kanan dan ke kiri. Dan apa yang terjadi? Yang terjadi adalah tekanan udara
akan berkurang bila kecepatannya bertambah . tekanan dalam daerah aliran udara
lebih rendah dari pada udara luar, sehingga bola melayang.
Dan
ternyata kami berada di atas dan di lantai bawah ada berapa hal yang menarik
salah satu nya ada ruang simulasi gempa ini di desain khusus untuk stimulasi
gempa bagaimana keadaan didalam suatu ruangan yang sedang gempa dan bagimana
cara kita untuk berlindung atau menyelamatkan diri, ruang robotic ini berisi
berbagai macam bentuk robot yang terbuat daru sebuah lego yang bisa berjalan
desainya sangat rumit bisa dibilang di butuhkan keahlian khusus untuk
merakitnya dan konsentrasi yang tinggi pula, dan juga di atas ada sebuah
replica bumi yang berputar dan arah putaran nya sesuai dengan bumi berputar.
Tidak
sampai disitu saja kami pun berjalan – jalan melihat berbagai meniatur dan hal
– hal yang menarik sampai kami tiba di satu tempat yang di khususkan untuk anak
sekitar 2 – 5 tahun, di samping ruangan itu ada beberapa alat yang sangat
menarik untuk mencoba nya salah satu nya adalah balok dan silinder, dan bola
terpacu.
Abis
dari situ kami berkeliling melihat berbagai alat baik yang bersifat pelajaran
kimia atau pun biologi, sebenarnya banyak hal yang kami pelajari disana namun
tidak mungkin kan saya menceritakan semua, sekian dan terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar