Jumat, 03 Juni 2016

Kunjungan ke Pusat Peragaan Ilmu Pengatahuan dan Teknologi


Beberapa minggu yang lalu sebelum ujian dilaksanakan saya dan teman saya menyempatkan diri untuk berkunjung ke TMII ( Taman Mini Indonesia Indah ) yang berada di daerah Jakarta kami mengunjungi museum PP – IPTEK ( Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ) untuk memenuhi sebuah tugas yang di berikan,

Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( Science Center) atau disingkat PP-IPTEK Adalah sarana pembelajaran luar sekolah untuk menumbuh kembangkan budaya ilmu pengetahuan dan teknologi secara mudah, menghibur, berkesan dan kreatif. Gagasan pendiriannya berawal dari Mentri Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Prof.Dr.B.J.Habibie, yang berkeinginan bagaimana mencerdaskan masyarakat Indonesia melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. Dibangunlah PP-IPTEK digedung terminal B Skylift-TMII di atas lahan seluas 1000 m2 dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 20 April 1991.

Pada perkembangannya, PP-IPTEK menempati gedung baru terletak di poros utama kawasan timur Taman Mini Indonesia Indah menghadap Monumen Persahabatan KTT Non Blok. Gedung ini bergaya arsitektur futuristic dengan luas bangunan 24.000 m2 di atas lahan 42.300 m2, merupakan bangunan besar yang menempati areal terluas ke dua di TMII, dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 10 November 1995.

Melalui interaksi ini, diharapkan mampu mendorong tumbuhnya pemikiran tentang apa, mengapa dan bagaimana iptek digali dan dimanfaatkan bagi umat manusia agar lebih nyaman dan sejahtera. Momok mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi yang serius dan membosankan terbantahkan.Pengunjung dapat mengembangkan motivasi dalam memahami prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan teknologi dengan mudah dan berkesan melalui 250 alat peraga yang bisa disentuh, dipegang dan dimainkan. Peraga disiapkan untuk anak-anak dari taman kanak-kanak (TK) sampai dengan sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) dan di sediakan lembar kerja sains yang akan memandu anak didik untuk belajar ilmu pengetahuan dan teknologi agar lebih terarah dan intensif. Beberapa alat peraga menantang misalnya sepeda layang, roket air, try science, generator van de graft, dan simulator gempa bumi.

Disamping itu pengunjung bisa menyaksikan film-film ilmiah yang diputar di ruang auditorium berkapasitas tempat duduk 130 orang untuk menambah ilmu pengetahuan yang menghibur dan dapat memahami sains dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Setalah mengetahui apa itu PP – IPTEK selanjutnya saya akan berbagi pengalaman tentang PP – IPTEK, singkat cerita saya dan teman saya sampai di TMII kami masuk dengan membeli tiket masuk yang terjangkau sekali, lalu kami menuju museum PP – IPTEK sampai disana kami sudah di sambut dengan keberadaan 2 buah benda yang menarik mata untuk mengetahuinya salah satu nya ada sebuah roda  besar milik sebuah pesawat pertama kali Indonesia miliki. Dan satunya lagi ada sebuah robot besar yanga ad di flim Transformer yang bernama Bumble Bee.

Sebelum kami memasuki museum kami diharuskan untuk menitipkan barang bawaan kami ke penitipan dan hanya membawa barang – barang yang penting saja, sebelum memasuki museum kita diwajibkan untuk membeli tiket masuk terlebih dahulu seharga 16.500 perorang. 



Saat masuk saya dan teman – teman saya di sambut dengan sebuah permainan yang bernama gyro xtreme namun saya tidak sempat mengabadikan nya kami langsung terfokus pada sebelah kiri kami Karena terdapat beberapa patung tokoh terkenal seperti Albert Einsten, Plato, Rene Descartes, Dan lain – lain.


Dan di sebelah kanan dari tokoh – tokoh itu kita bisa melihat beberapa replica hewan yang hidup di zaman purba dulu seperti : Tyrannosaurus Rex, Megalania, Triceratops, dan lain – lain.


Nama Tyrannosaurus rex berarti “raja kadal tiran” dengan “tyranno” berarti tiran dalam bahasa Yunani; “saurus” berarti kadal dalam bahasa Yunani, dan “rex” berarti raja dalam bahasa Latin. Pengukuran Sue menyimpulkan T. rex adalah salah satu dinosaurus karnivora terbesar yang pernah hidup, memiliki tinggi 4 meter hingga pinggul dan panjang 12,3 m. Selain itu, makhluk ini diperkirakan memiliki berat 8,2 ton. T. rex memiliki paha dan ekor yang kuat untuk mengimbangi kepala yang besar (tengkorak Sue memiliki panjang 1,5 m). Hewan buas ini diperkirakan mampu berlari dengan kecepatan 17-40 km/jam. Dan Lengan depan T. rex memiliki dua jari yang lemah, sehingga tidak mungkin di gunakan untuk membunuh atau menyorongkan makanan ke mulutnya ( sumber : www.amazine.com › Iptek › Biologi. )


Abis dari situ kami memasuki sebuah tempat yang berisi berbagai macam yang berhubungan dengan Fisika, Gelombang & Geteran, Listrik & Magnet dan ada beberapa alat yang dapat kita bisa uji coba dan beberapa miniature mulai dari pesawat hingga kapal.



Disini ada sebuah alat uji coba mengenai roda gigi, cara menggunakan alat ini dengan putarlah engkol sambil memperhatikan arah dan kecepatan putar setiap roda. Lalu perhatikan perbandingan putaran tiap – tiap roda gigi pada panel. Mengapa beberbeda jumlah nya atau angka nya. ini disebabkan karena kecepatan rotasi sepasang roda gigi tergantung pada jumlah gigi masing – masing roda. Makin banyak jumlah gigi pada roda penggerak makin berkurang rotasinya begitupun sebaliknya.


Uji coba yang kedua mengenai bola melayang, cara nya dengan menekan tombaol on, lalu tepatkan bola di atas blower tunggu sampai bola stabil dan gerakkan blower ke kanan dan ke kiri. Dan apa yang terjadi? Yang terjadi adalah tekanan udara akan berkurang bila kecepatannya bertambah . tekanan dalam daerah aliran udara lebih rendah dari pada udara luar, sehingga bola melayang.




Dan ternyata kami berada di atas dan di lantai bawah ada berapa hal yang menarik salah satu nya ada ruang simulasi gempa ini di desain khusus untuk stimulasi gempa bagaimana keadaan didalam suatu ruangan yang sedang gempa dan bagimana cara kita untuk berlindung atau menyelamatkan diri, ruang robotic ini berisi berbagai macam bentuk robot yang terbuat daru sebuah lego yang bisa berjalan desainya sangat rumit bisa dibilang di butuhkan keahlian khusus untuk merakitnya dan konsentrasi yang tinggi pula, dan juga di atas ada sebuah replica bumi yang berputar dan arah putaran nya sesuai dengan bumi berputar.





Tidak sampai disitu saja kami pun berjalan – jalan melihat berbagai meniatur dan hal – hal yang menarik sampai kami tiba di satu tempat yang di khususkan untuk anak sekitar 2 – 5 tahun, di samping ruangan itu ada beberapa alat yang sangat menarik untuk mencoba nya salah satu nya adalah balok dan silinder, dan bola terpacu.

Abis dari situ kami berkeliling melihat berbagai alat baik yang bersifat pelajaran kimia atau pun biologi, sebenarnya banyak hal yang kami pelajari disana namun tidak mungkin kan saya menceritakan semua, sekian dan terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar